Posts

Showing posts from March, 2018

Memahami Karakter Peserta Didik dari Gaya Belajar

Image
LET’S KNOW YOUR LEARNING STYLE Sukma Dwi Meyrena Masing-masing individu memiliki keunikan sendiri dalam belajar. Dan, keunikan itu berhubungan erat dengan kenyamanan. Gaya belajar  yaitu  cara bereaksi dengan menggunakan perangsang-perangsang yang diterimanya dalam proses belajar (Nasution, 2008: 103).  Gaya belajar adalah cara yang lebih kita sukai dalam melakukan kegiatan berpikir, memproses dan mengerti suatu informasi (Adi. W Gunawan, 2006: 139). Singkatnya, gaya belajar adalah berbagai macam cara yang dilakukan oleh seseorag untuk memasukkan informasi melalui ke-5 panca indera. Seringkali ketika di dalam kelas, guru menjumpai peserta didik dengan beraneka macam tingkahnya ketika belajar. Ada yang mainan bolpoin ketika diterangkan, ada yang kaki nya tidak bisa diam, ada yang diam anteng memerhatikan guru dengan seksama, lalu ada juga yang membaca dengan suara lantang dan ada pula yang diam tapi diam nya itu kadang kala menjadi pertanyaan, "ini anak dengeri

Wahai Muslimah Berbanggalah

WAHAI MUSLIMAH BERBANGGALAH Hasna Salsabila         Ummu Salamah bertanya kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam, “ Ya Rasulullah, mana yang lebih utama, wanita dunia atau bidadari surga?” Rasulullah menjawab ”wanita dunia lebih utama daripada bidadari surga, seperti keutamaan apa yang nampak daripada yang tidak nampak.” Ummu Salamah bertanya kembali “Karena apakah wanita dunia lebih utama daripada bidadari surga?” beliau menjawab “ karena sholat mereka, puasa dan ibadah mereka kepada Allah. Allah meletakkan cahaya diwajah mereka, tubuh mereka adalah kain sutera, kulitnya putih bersih, pakaiannya berwarna hijau, perhiasaanya kekuning-kuningan, sanggulnya mutiara dan sisirnya terbuat dari emas. Mereka berkata, ‘kami hidup abadi dan tidak mati, kami lemah lembut dan tidak jahat sama sekali, kami selalu mendampingi dan tidak beranjak sama sekali, kami ridho dan tidak pernah bersungut-sungut sama sekali. Berbahagialah orang yang memiliki kami dan kami memilikinya.(HR. Ath-